Minggu, 18 November 2012

Belajar C++ Part 8 - Komentar

Komentar dalam Bahasa C++
      Dalam proses pengembangan sebuah program, tentunya kita disibukkan dengan penulisan sintaks-sintaks yang begitu banyak dan terlihat rumit sehingga akan sulit untuk dipahami oleh orang lain. Untuk menangani masalah ini, sebagai programmer kita sebaiknnya menambahkan komentar untuk menjeaskan algoritma dan keterangan-keterangan yang diperlukan dalam program. Hal ini akan membantu dalam proses pemeliharaan (maintenance) dari program yang kita buat.
Komentar program didefinisikan sebagai bagian dari sintaks program yang tidak ikut dibaca pada saat proses kompilasi. Dengan kata lain, komentar tidak akan mempengaruhi jalannya program. Dalam bahasa C++, komentar dibagi menjadi dua jenis yaitu
  1. komentar yang hanya terdiri dari satu baris
  2. komentar yang terdiri dari beberapa baris. 
Berikut ini penjelasan dari keduannya.
Komentar yang hanya terdiri dari satu baris ' // '

Tanda ini digunakan untuk menuliskan komentar yang banyaknya hanya satu baris. Gaya penulisan komentar seperti ini hanya terdapat pada C++, sedangkan pada bahasa C tidak akan dikenali, Jika kita menggunakan tanda ini menuliskan komentar yang lebih dari satu baris, maka teks dibelakang tanda // tetap menjadi komentar. Namun, teks yang tedapat pada baris selanjutnya akan tetap dibaca oleh kompiler sehingga akan menyebabkan terjadinnya kesalahan (eror) pada saat proses kompilasi program.
Berikut ini adalah contoh penggunaanya.
Namun perhatikan, bagaimana jika komentar diatas dituliskan seperti berikut :
Penulisan diatas akan menyebabkan kesalahan, karena teks "Untuk satu baris" tidak akan dianggap sebagai komentar melainkan akan dianggap sebagai enam buah identifier yang tidak dikenali.
Namun sebaliknya, kita juga harus berhati-hati  dalam menggunakan tanda ini. Ingat, tanda ini tidak dapat digunakan untuk komentar yang bersifat sisipan. Misalnya pada potongan sintaks program dibawah ini.
penulisan seperti ini akan menyebabkan kesalahan karena x; akan dianggap sebagai komentar karena masuk ke lingkup //, dan tidak berperan sebagai identifier.
Seharusnya kita menuliskan komentar tersebut seperti pada sintaks berikut

Komentar yang terdiri dari beberapa baris.  ' /*....*/ '
Berbeda dengan tanda //, tanda ini dapat digunakan untuk menuliskan komentar yang banyaknya satu baris  atau lebih. Komentar dimulai  dari tanda /* sampai ditemukan tanda */. Contoh penggunaannya dapat dilihat dibawah ini

Dengan menggunakan tanda ini, kita juga dapat menuliskan komentar yang bersigat sisipan.  Misalnya pada penulisan sintaks di bawah ini.


Namun perlu diperhatikan bahwa kita tidak dapat melakukan komentar yang beruntun (nested comment), Misalnya jika kita menuliskan berikut :


Jika kita amati penulisan komentar diatas, secara logika mungkin bisa dikatakan benar, namun jika ditinjau dari sisi program, hal ini jelas salah. Alasannya adalah karena tanda */ yang ditemukan pertama kali akan dianggap penutup tanda /* pertama dengan alasan ini, maka untuk kasus diatas yang dianggap sebagai komenatar adalah teks " Ini adalah /* contoh komentar", sedangkan teks yang terdapat setelah tanda */ pertama, yaitu teks "beruntun */" akan tetap dianggap sebagai bagian dari program dan akan dibaca pada saat proses kompilasi. Hal ini tentu akan menyebabkan kesalahan, sehingga anda harus berhati-hati dalam menggunakkan komentar sisipan.


Daftar Pustaka :
Budi Raharjo, Pemogramman C++ Revisi 2, Informatika 2006.