Belajar C++ Part 4- Kerangka Program C++ dan Bahasa C

Perbedaan Kerangka Program C++ dan Bahasa C
Setiap program yang ditulis dalam bahasa C atau C++ pasti akan memiliki sebuah fungsi utama dengan nama main(). Selanjutnya jika kita ingin mendefinisikan fungsi-fungsi lain maka kita akan melakukannya diluar fungsi utama tersebut. Dalam C++, kode yang dibaca adalah kode-kode yang terdapat pada fungsi utama.
Jika ternyata terdapat pemanggilan fungsi lain, maka program akan mencari nama fungsi tersebut untuk dieksekusi. Setelah mengeksekusi fungsi tersebut, maka program akan kembali kedalam fungsi utama, begitu seterusnya
Sebagai bahan perbandingan, dibawah ini akan diberikan kerangka umum yang ditulis dalam bahasa C dan C++. Maksudnya agar Anda dapat membedakkan mana yang harus dilakukkan dan mana yang sebaiknya ditinggalkan dalam membuat program didalam C++. Berikut ini kerangka umum dari program yang ditulis dalam bahasa C.

#include <studio.h> //Prototype fungsi tipe_data nama_fungsi1(parameter1,parameter2,..) tipe_data nama_fungsi2(parameter1,parameter2,..) ... // Fungsi utama int main(void) { Statment_yang_akan_dilakukan; .... return 0; } //Implementasi fungsi tipe_data nama_fungsi1(parameter1, parameter2,...) { .... } tipe_data nama_fungsi2(parameter1,parameter2,...) { Statment_yang_akan_dilakukkan; ... }
Perhatikan kata kunci void diatas, didalam bahasa C itu masih banyak digunakan, namun didalam program C++ sebaiknya hindari penggunaannya , karena hal itu merupakkan redundant(mubazir). Sedangkan nilai 0 pada statment return 0 diatas berfungsi untuk mengembalikan nilai kesistem operasi.
Prototype diatas bersifat oposional ,artinya kita juga diizinkan  untuk mendefinisikan fungsi-fungsi sebelum menulis fungsi utama tanpa menuliskan prototype. Selain bentuk diatas kita juga diizinkan untuk menuliskan fungsi utama seperti sintaks dibawah ini.

void main() { statment_yang_akan_dilakukan; ... }
Sintaks diatas berlaku juga untuk bahasa C++. Sintaks yang akan digunakan untuk menuliskan fungsi utamannya adalah sebagai berikut

int main() { Statment_yang_akan_dilakukan; ... return 0; }
Adapun kerangka lengkap dari program yang ditulis dalam C++ sebagai berikut :

#include <iostream.h> //Prototype fungsi tipe_data nama_fungsi1(parameter1,parameter2,..) tipe_data nama_fungsi2(parameter1,parameter2,..) ... // Fungsi utama int main { Statment_yang_akan_dilakukan; .... return 0; } //Implementasi fungsi tipe_data nama_fungsi1(parameter1, parameter2,...) { .... } tipe_data nama_fungsi2(parameter1,parameter2,...) { Statment_yang_akan_dilakukkan; ... }

Perlu sekali untuk diperhatikan bahwa file header yang digunakan didalam bahasa C++ untuk proses input/output (I/O) standar adalah iostream.h, sedangkan didalam bahasa C file header yang digunakan untuk keperluan yang sama adalah stdio.h.

Untuk lebih memahami, berikut ini dituliskan dua buah program sederhana yang masing-masing ditulis dalam bahasa C dan C++.

Program yang ditulis dalam Bahasa C

#include <studio.h> int main(void) { int x; /* Menampilkan teks untuk informasi */ printf("Masukkan sebuah bilangan bulat :"); /* Membaca nilai dari keyboard dan menyimpannya kedalam Variabel x */ scanf("%d",&x); /* Menampilkan nilai yang telah dimasukkan */ printf("Bilangan yang telah Anda Masukkan adalah : %d",x); return 0; }
Contoh hasil yang akan diberikan dari program diatas adalah sebagai berikut :

Masukkan sebuah bilangan bulat : 5 Bilangan yang telah Anda Masukkan adalah :5

Program yang ditulis dalam Bahasa C++

#include <iostream> using namespace std; int main() { int x; //Menampilkan teks untuk informasi cout << "Masukkan sebuah bilangan bulat :"; //Membaca nilai dari keyboard dan menyimpannya //ke dalam varibel x cin>>x; //Menampilkan nilai yang telah dimasukkan cout<<"Bilangan yang telah anda masukkan adalah:"<<x; return 0; }

Contoh hasil yang akan diberikan dari program diatas adalah sebagai berikut :

Masukkan sebuah bilangan bulat : 7 Bilangan yang telah anda masukkan adalah :7

Daftar Pustaka :

Budi Raharjo, Pemogramman C++ Revisi 2, Informatika 2006.