Seperti telah dikemukakan sebelumnya bahwa kedua bahasa ini (C dan C++ ) merupakkan bahasa yang sangat populer dalam dunia pengembangan perangkat lunak. Kedua Bahasa ini digolongkan kedalam bahasa tingkat menengah (middle level languange).
Niklaus Wirth
Sisi lain yaitu disisi akademis, seorang professor yang bernama Niklaus Wirth di Politeknik Zurich tepatnya negara Swiss, Mengembangkkan bahasa tingkat tinggi (High Level languange) yang disebut dengan bahasa Pascal untuk mengajarkan algoritma kepada mahasiswannya. Maka dibandingkan bahasa C atau C++. Sebagai bahan Pengetahuan bagi kita, berikut ini pengelompokkan tingkatan dari bahasa pemogramman
Bahasa Tingkat Tinggi (High Level Languange)
- Ada
- Modula-2
- Pascal
- Cobol
- Fortran
- Basic
Bahasa Tingkat Menengah (Middle Level Languange)
- Java
- C++
- C
- Forth
Bahasa Tingkat Rendah
- Macro-Assembler
- Assembler
Dari Penjelasan diatas dapat kita lihat bahwa bahasa pemogramman yang paling mudah untuk dipahami, Sebagai Contoh, C adalah bahasa yang lebih sulit dibanding C++ dan C++ adalah bahasa yang lebih sulit dibanding dengan bahasa Java.
Semenjak dikembangkan, Bahasa C dan C++ banyak digunakan untuk mengembangkan program-program aplikasi dibidang telekomunikasi, finansial atau bisnis dan sistem operasi. Bahkan sampai saat ini, pembuatan program-progam untuk permainan komputer (game) sebagian besar masih menggunakan bahasa C / C++.
Menurut Bjarne Stroustrup (pencipta C++), alasan mengapa C diambil sebagai bahasa dasar dari pembentukan bahasa C++ sebagai berikut :
- Dapat dihubungkan dengan bahasa tingkat rendah
- Berjalan dimanapun dan untuk masalah apapun
- Berjalan mulus dalam sistem operasi UNIX
Daftar Pustaka :
Budi Raharjo, Pemogramman C++ Revisi 2, Informatika 2006.

